Aku mencintaimu bukan sebatas kata, Karena kata bisa dusta.. Aku mencintaimu bukan sebatas janji, Karena janji bisa diingkari.. Aku mencintaimu dengan sederhana, ingin mengerti dan memahami dirimu.. Aku mencintaimu apa adanya.. Berharap diriku mampu menjadi belahan jiwamu, Saling melengkapi kekurangan dan kelebihan kita Menjadi hidup kita lebih sempurna..
Jumat, 26 April 2013
Dosa-Dosa Besar yang di Murkai ALLAH
Kenali perbuatan dosa yang dimurkai ALLAH dalam ALQUR'AN dan HADIST-HADIST RASULULLAH, tentu dengan mengenalnya agar kita bisa menjauhinya dan selamat darinya, diantaranya :
1. SYIRIK, percaya kepada ALLAH tetapi juga percaya kepada selain ALLAH, seperti percaya pada keris, zimat, dukun dan lain-lain
2. Membunuh orang dengan sengaja atau berencana
3. Sihir
4. Berzina
5. Meninggalkan sholat wajib
6. Tidak mau berzakat padahal sudah masuk wajib zakat
7. Tidak mau puasa dibulan Ramadhan
8. Tidak mau berhaji padahal sudah mampu
9. Durhaka pada orang tua
10. Memutuskan hubungan keluarga
11. Homoseksual dan lesbians
12. Riba
13. Makan harta anak yatim secara aniaya
14. Berdusta
15. Melarikan diri dari perang
16. Pemimpin yang menipu dan kejam pada rakyatnya
17. Sombong
18. Kesaksian palsu
19. Mabuk khamr - narkoba
20. Berjudi
21. Menuduh zina wanita baik-baik
22. Berkhianat terhadap harta negara
23. Mencuri
24. Merampok
25. Sumpah palsu
26. Berbuat aniaya
27. Membantu kezhaliman
28. Mencari rezeki dengan haram
29. Bunuh diri
30. Berdusta.
Astaghfirullah....!!!!! semoga dengan mengetahui macam-macam dosa besar ini, kita dapat menghindarinya sebisa dan sekuat mungkin... agar nantinya kita tidak di Murkai Allah SWT..
Semoga Bermanfaat...
#Salam_Ukhuwah
saat pria sayang terhadap seorang wanita
Ketika Seorang PRIA sudah memiliki kasih sayang seorang WANITA, maka :
1. Jagalah hatinya..
2. Jagalah bahagianya..
3. Jagalah perasaannya..
4. Jagalah untuk memuliakan hidupnya..
5. Jagalah ketulusan dan kasih sayang nya..
6. Dan berusahalah untuk tidak sekali-kali menyia-nyiakannya cinta dan keberadaannya..
Buatlah hidupnya merasa lebih berarti ketika bersamamu..
Karena itulah yang akan membuatnya bahagia dan merasa tenteram hatinya..
1. Jagalah hatinya..
2. Jagalah bahagianya..
3. Jagalah perasaannya..
4. Jagalah untuk memuliakan hidupnya..
5. Jagalah ketulusan dan kasih sayang nya..
6. Dan berusahalah untuk tidak sekali-kali menyia-nyiakannya cinta dan keberadaannya..
Buatlah hidupnya merasa lebih berarti ketika bersamamu..
Karena itulah yang akan membuatnya bahagia dan merasa tenteram hatinya..
Rabu, 24 April 2013
MAKALAH
ANATOMI FISIOLOGI
PENYAKIT GASTRITIS
(MAAG)
Dosen : dr. Irma
Suling
Disusun :
Nama : Rohmah Alfi Yafira Lukman
NIM : 14.12.2930
Kelas : B/KM/II
KONSENTRASI
MANAJEMEN RUMAH SAKIT
PRODI KESEHATAN
MASYARAKAT
STIKES SURYA GLOBAL
YOGYAKARTA
2013
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Masalah
Ada
satu jenis Penyakit Lambung yang sering diderita orang, yaitu
penyakit maag.Penyakit lambung yang satu ini seringkali disebabkan
oleh pola makan yang tidak teratur. Sehingga lambung menjadi lebih asam yang
kemudian terjadilah penyakit maag.
Lambung
merupakan salah satu anggota tubuh yang sangat penting yang memiliki peranan
besar dalam mencerna makanan dan mengubah makanan menjadi sumber energi yang
sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk memulai berbagai aktivitas sehari-hari.
Lambung yang merupakan anggota dari sistem pencernaan tubuh juga bernapas
layaknya hidung, lambung akan mengepis apabila tidak asupan makanan yang masuk
dan akan mengembang bila makanan telah masuk.
Lambung
bekerja setiap hari tanpa henti meski ketika dimalam hari kita tidak
mengkonsumsi apapun menjelang tidur. Lambung akan tetap bekerja untuk
menyiapkan bekal energi yang akan digunakan esok hari.
Lambung
yang terletak pada bagian tubuh diantara daerah epigastrik dan sebagaian
sebelah kiri hipokhondriak dan umbilikal. Lambung yang memiliki susunan yang
terdiri dari fundus, batang utama, dan bawah horizontal yakni antrum pilorik.
Proses pencernaan saat makanan masuk ke lambung kemudian lambung akan membentuk
suatu lingkaran-lingkaran konsentris pada korpus dan fondus gastrikus. Makanan
yang paling baru terletak paling dekat dengan lubang esofagus dan makanan yang
paling lama terletak dekat dengan dinding lambung.
Kelenjar
yang terdapat dalam lapisan mukosa lambung akan menghasilkan cairan pencerna
yang amat penting yakni getah lambung. Getah lambung ini memiliki cairan asam
bening yang tak berwarna mengadnung 0,4 % asam klorida (HCI) dan terdapat
beberapa enzim pencerna yang berfungsi untuk mengasamkan makanan dan bekerja
sebagai zat antiseptik dan desinfektan. Selain itu menghasilkan organisme dan
pemberi protein.
Lambung
adalah organ tubuh manusia yang sangat vital dan perlu diperhatikan dan dijaga
akan kelangsungan dan fungsi agar bekerja dengan optimal. Lambung sendiri
memiliki 3 fungsi besar, diantaranya :
1.
Lambung berfungsi sebagai tempat penyimpanan makanan dalam jumlah yang
cukup besar dan terletak pada bagian bawah saluran pencernaan.
2.
Selain berfungsi sebagai tempat penyimpanan makanan, lambung juga merupakan
tempat pengolahan makanan yang bekerja sama denagn getah lambung hingga
membentuk sampuran setengah padat yang disebut dengan Kimus.
3.
Lambung juga berfungsi untuk mengeluarkan makanan secara perlahan yang
kemudian akan dikirim masuk ke usus halus dan kemudian akan dioalh didalam usus
halus dengan cepat untuk pencernaan dan absorpsi usus halus.
Penyakit Lambung yang masih memiliki kaitan
erat dengan penyakit maag, yang dapat terjadi akibat seringnya menunda makan,
pola makan yang tidak teratur dan konsumsi makanan yang salah. Jika dinding
lambung mengalami peradangan atau iritasi yang menyebabkan infeksi seperti
lambung memerah, lambung membengkak dan terparut jika diketahui melalui
diagnosa laboratorium. Penyebab lambung mengalami peradangan atau iritasi
umumnya disebabkan oleh alkohol, obat-obatan dosis tinggi, kafein,
kortikosteroid, antimetabolit, butazolidin, dan indosin.
Apabila
lambung mulai meradang dalam keadaan yang cukup parah atau kronis kemungkinan
besar disebabkan oleh cairan empedu dan asam lainnya yang kembali masuk ke
lambung yang mungkin sudah tercampur dengan bakteri, kuman dan lainnya.
Penyakit lambung jika terjadi kefatalan akan mengakibatkan munculnya penyakit
baru yang masih memiliki hubungan dengan lambung misalnya ginjal, asam lambung,
anemia, diabetes, gangguan pada usus besar, usus halus atau usus 12 jari, hati
(liver) dll.
·
Timbul rasa mual ingin muntah
·
Sering merasa lelah
·
Kram pada perut
·
Nafsu makan yang mulai berkurang
·
Perut nyeri
·
Adaptasi dari penyakit maag
Pada
penderita Penyakit Lambung harus selalu memperhatikan asupan
makanan yang dikonsumsi setiap harinya dengan menjaga keseimbangan nilai gizi,
mengurangi makanan pedas, asam, makanan yang banyak menggunakan bahan pengawet dll.
Konsumsi makanan yang banyak mengandung serat alami yang terdapat pada
buah-buahan, sayuran dan agar-agar, istirahat yang cukup, olahraga yang sesuai
dan konsumsi makanan yang mudah dicerna (lunak).
B.
Rumusan Masalah
1. Apakah yang dimaksud dengan Penyakit Maag (Gastritis)?
2. Apakah macam-macam Penyakit Maag (Gastritis)?
3. Apakah penyebab Penyakit Maag (Gastritis)?
4. Bagaimanakah Anatomi fisiologi dari Penyakit Gastritis?
5. Apa sajakah gejala-gejala Penyakit Maag (Gastritis)?
6. Bagaimanakah cara mengobati Penyakit Maag (Gastritis)?
7. Apa bahaya dari Penyakit Maag (Gastritis)?
8. Apa sajakah preventif dari Penyakit Maag (Gastritis)?
9. Apa pantangan dari penyakit Maag (Gastritis)?
C.
Tujuan Penulisan
Untuk dapat mengetahui segala
hal tentang penyakit Maag (gastritis)
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian Penyakit Maag (Gastritis)
Gastritis berasal dari bahasa Yunani yaitu gastro,
yang berarti perut/lambung dan itis yang
berarti inflamasi/peradangan dan dalam bahasa sehari-hari gastritis
disebut dengan maag. Berikut ini beberapa pendapat ahli mengenai
gastritis.
Gastritis merupakan proses inflamasi pada lapisan mukosa dan
sub mukosa lambung yang dapat bersifat akut dan kronik difus atau local
(Soeparman, 2001 : 127).
Gastritis adalah suatu peradangan mukosa lambung yang dapat
bersifat akut, kronik difus dan lokal dan ada dua jenis gastritis yang terjadi
yaitu gastritis superfisial akut dan gastritis atropi kronik (Brunner Suddarth,
2002 : 1062).
Gastritis adalah inflamasi dari mukosa lambung (Mansjoer Arif,
1999, hal : 492)
Gastritis adalah inflamasi pada dinding gaster terutama pada
lapisan mukosa gaster
(Sujono Hadi, 1999, hal : 181).
Gastritis adalah peradangan lokal atau penyebaran pada mukosa
lambung dan berkembang dipenuhi bakteri (Charlene. J, 2001, hal : 138)
Gastritis adalah
peradangan pada lapisan perut, dan memiliki banyak kemungkinan penyebab.
Penyebab akut utama adalah konsumsi alkohol berlebihan atau penggunaan jangka
panjang obat anti-inflamasi nonsteroid (juga dikenal sebagai NSAID) seperti
aspirin atau ibuprofen.
Kadangkala gastritis
berkembang setelah operasi besar, luka trauma, luka bakar, atau infeksi berat.
Gastritis juga bisa terjadi pada mereka yang telah memiliki operasi penurunan
berat badan yang mengakibatkan pita atau rekonstruksi dari saluran pencernaan.
Penyakit
Maag adalah
penyakit yang ditimbulkan oleh kelebihan asam yang diproduksi oleh
lambung yang menyebabkan iritasi di selaput lendir lambung. Dalam kondisi
normal asam diperlukan untuk membantu pencernaan dalam mengolah makanan yang
kita makan. Namun produksi asam di lambung dapat lebih besar dari yang
dibutuhkan bila pola hidup kita tidak teratur dan tidak sehat, misalnya :
·
Makan tidak teratur atau terlalu cepat,
·
Makan makanan yang terlalu pedas dan berminyak,
·
Merokok dan banyak minum kopi/alkohol,
·
Stres yang berlebihan.
Selain akibat gangguan
keasaman lambung ada peran organisme renik yaitu bakteri Helicobacter pylori
sebagai penyebab lain dari sakit maag. Bakteri ini mempunyai sifat luar biasa.
Jika bakteri lain mati pada suasana asam dalam lambung, Helicobacter pylori
mampu bertahan hidup bahkan berkembang biak. Kuman Helicobacter pylori dapat
mengiritasi dinding lambung, sehingga menimbulkan peradangan dan luka (ulkus).
Akibat dinding lambung mengalami perlukaan, penderita akan merasakan perih di
bagian ulu hati.
B.
Penggolongan Penyakit Maag (Gastritis)
Umumnya gastritis dibedakan menjadi
dua yaitu gastritis akut dan gastritis kronik.
Gastritis Akut
Penyakit
maag akut adalah inflamasi (reaksi tubuh terhadap mikroorganisme dan benda
asing yg ditandai oleh panas, bengkak, nyeri, dan gangguan fungsi organ tubuh)
akut dari lambung, dan biasanya terbatas hanya pada muklosa. Penyakit maag akut
dapat terjadi tanpa diketahui penyebabnya.
Gastritis akut adalah proses
peradangan jangka pendek yang terkait dengan konsumsi agen kimia atau makanan
yang mengganggu dan merusak mukosa gastrik. Agen semacam ini
mencakup bumbu, rempah-rempah, alkohol, obat-obatan, radiasi, kemoterapi dan mikroorganisme
inefektif. Gastritis akut erosif adalah suatu peradangan permukaan mukosa
lambung yang akut dengan kerusakan-kerusakan erosif. Erosif karena perlukaan
hanya pada bagian mukosa.
Gastritis Kronik
Lambung
penderita penyakit maag kronis mungkin mengalami inflmasi (reaksi tubuh
terhadap mikroorganisme dan benda asing yg ditandai oleh panas, bengkak, nyeri,
dan gangguan fungsi organ tubuh) kronis dari tipe gangguan tertentu, yang
menyebabkan gastritis dari tipe yang spesifik yaitu gastritis kronisa.
Gastritis kronik adalah suatu
peradangan bagian permukaan mukosa lambung yang menahun.. inflamasi lambung
yang lama dapat disebabkan oleh ulkus benigna dan maligna dari lambung atau
oleh bakteri Helicobacter pylory (H. pylory). Gastritis
kronis dapat diklasifikasikan sebagai tipe A dan tipe B. Tipe A (sering disebut
sebagai gastritis autoimun) diakibatkan dari perubahan sel pariental yang
menimbulkan atrofi dan infiltrasi seluler. Anemia pernisiosa berkembang dengan
proses ini dan terjadi pada fundus atau korpus dari lambung. Tipe B (kadang
disebut sebagai gastritis H. pylory) mempengaruhi antrum dan
pilorus (ujung bawah lambung dekat duodenum). Ini dihubungkan dengan
bakteri H. pylory yang menimbulkan ulkus dinding lambung. Juga
dikenal tiga bentuk gastritis kronik gastritis kronik superfisialis, gastritis
kronik hipotrofik atau atrofi gaster dan gastritis kronik hipertrofikans.
Jenis penyakit maag yang dilihat
berdasarkan tingkat keparahan, dibedakan menjadi:
·
Maag ringan
Maag ringan masih tergolong tahap ringan dimana biasanya setiap orang sudah
berada di tahap ini, jika dilakukan pemeriksaan akan terlihat asam lambung
berlebih di bagian dinding.
·
Maag sedang
Maag pada tahap ini sudah menyebabkan nyeri, sakit dan mual yang menyakitkan.
·
Maag kronis
Maag kronis adalah maag yang sudah parah intensitasnya di bandingkan maag
biasa.
·
Kanker lambung
C.
Penyebab atau Etiologi Penyakit Maag
(Gastritis)
Gastritis Akut
a. Obat
analgetik anti inflamasi (aspirin)
b. Bahan
kimia (lysol)
c. Merokok
d. Alkohol
e. Stres
fisis yang disebabkan oleh luka bakar, sepsis, trauma pembedahan, dll
f. Refluks
usus lambung
g. Endotoksin
Bentuk terberat
dari gastritis akut disebabkan oleh mencerna asam atau alkali kuat, yang dapat
menyebabkan mukosa menjadi gangren atau perforasi. Pembentukan jaringan parut
dapat terjadi, yang mengakibatkan obstruksi pilorus. Gastritis juga merupakan
tanda pertama dari infeksi sistemik akut.
Faktor yang
dapat menyebabkan rusaknya mukosa lambung adalah :
a. Kerusakan
mukosa barier sehingga difusi balik ion H+ meningkat
b. Perfusi
mukosa lambung terganggu
c. Jumlah
asam lambung meningkat
Faktor ini
saling berhubungan, misalnya stres fisik yang dapat menyebabkan perfusi mukosa
lambung terganggu sehingga timbul daerah-daerah infark kecil. Disamping itu,
sekresi asam lambung juga terpacu. Pada gastritis refluks, gastritis karena
bahan kimia, obat, mucosal barier rusak menyebabkan difusi balik ion H+ meningkat.
Suasana asam yang terdapat pada lumen lambung akan mempercepat mucosal barier
oleh cairan usus.
Gastritis
Kronik
a. Pada
umumnya belum diketahui
b. Sering
dijumpai bersama dengan penyakit lain (anemia penyakit adisson dan gondok)
c. ulkus
lambung kronik atau oleh bakteri Helicobacter pylory (H. Pylory)
d. Beberapa
peneliti menghubungkan dengan proses imunologi
Penyebabnya bisa karena
penderita makan secara tidak teratur, terdapat
mikroorganisme yang merugikan, mengonsumsi obat-obatan tertentu,atau sebab-sebab lainnya seperti
mengonsumsi alkohol, pola tidur yang tidak teratur dan stress. Maag juga bisa
terjadi apabila si penderita telat makan, kemudian sewaktu makan si penderita
maag makan dengan porsi yang terlalu banyak. Bagi penderita maag yang sudah
parah, penyakit maag tersebut sangat berbahaya sekali dan dapat menyebabkan
kematian.
D.
Anatomi Fisiologi penyakit Maag
(Gastritis)
Saluran
gastrointestinal (GI) adalah jalur panjang (panjang totalnya 23 – 26 kaki) yang
berjalan melalui mulut melalui esofagus, lambung dan usus sampai anus. Esofagus terletak
di mediastinum rongga torakal, anterior terhadap tulang punggung dan posterior
terhadap trakea dan jantung. Selang yang dapat mengempis ini, yang panjangnya
kira-kira 25 cm (10 inci), menjadi distensi bila makanan melewatinya.
Bagian sisa
dari gastrointestinal terletak di dalam rongga peritoneal. Lambungditempatkan
di bagian atas abdomen sebelah kiri dari garis tengah tubuh, tepat dibawah
diafragma kiri. Lambung adalah suatu kantung yang dapat berdistensi dengan
kapasitas kira-kira 1500 ml. Inlet ke lambung disebut pertemuan
esofago-gastrik. Bagian ini dikelilingi oleh cincin otot halus, disebutsfingter
esofagus bawah (atau sfingter kardia), yang pada saat kontraksi,
menutup lambung dari esofagus. Lambung dapat dibagi kedalam
empat bagian anatomis : kardia (jalan masuk), fundus, korpus dan pilorus
(outlet).
Lambung terdiri dari
empat lapisan :
a. Lapisan
peritoneal luar yang merupakan lapisan serosa.
b. Lapisan
berotot yang terdiri atas tiga lapis, (a) serabut longitudinal,
yang tidak dalam dan bersambung dengan otot usofagus, (b) serabut
sirkuler yang paling tebal dan terletak di pilorus serta membentuk
otot sfingter dan berada di bawah lapisan pertama dan (c) serabut
oblik yang terutama dijumpai pada fundus lambung dan berjalan dari
orifisium kardiak, kemudian membelok ke bawah melalui kurvatura minor (lengkung
kecil).
c. Lapisan
submukosa yang terdiri atas jaringan areolar berisi pembuluh darah dan saluran
limfe.
d. Lapisan
mukosa yang terletak di sebelah dalam, tebal dan terdiri atas banyak kerutan
atau rugae yang hilang bila organ itu mengembang karena berisi makanan.
Membran
mukosa dilapisi epitelium silindris dan berisi banyak
saluran limfe. Semua sel-sel itu mengeluarkan sekret mukus. Permukaan mukosa
ini dilintasi saluran-saluran kecil dari kelenjar-kelenjar lambung. Semua ini
berjalan dari kelenjar lambung tubuler yang bercabang-cabang dan lubang-lubang
yang salurannya dilapisi oleh epitelium silinder. Epitelium ini bersambung
dengan permukaan mukosa dari lambung. Epitelium dari bagian kelenjar yang
mengeluarkan sekret berubah-ubah dan berbeda-beda di beberapa daerah lambung.
Kelenjar kardia terletak
paling dekat lubang yang ada di sebelah usofagus. Kelenjar di sini berbentuk
tubuler, baik sederhana maupun bercabang dan mengeluarkan sekret mukus
alkali. Kelenjar dari fundus terdahulu bekerja; kelenjarnya
tubuler dan berisi berbagai jenis sel. Beberapa sel, yaitu sel asam atau sel
oxintik, menghasilkan asam yang terdapat dalam getah lambung. Dan yang lain
lagi menghasilkan musin. Kelenjar pilorik. Kelenjar
dalam saluran pilorik juga berbentuk tubuler. Terutama menghasilkan mukus alkali.
Otot halus sirkuler di dinding pilorus membentuk sfingter piloris dan
mengontrol lubang diantara lambung dan usus halus. Secara ringkas,
fungsi lambung antara lain :
a. Lambung
menerima makanan dan bekerja sebagai penampung untuk jangka waktu pendek.
b. Semua
makanan dicairkan dan dicampurkan dengan asam hidrokhlorida,dan dengan cara ini
disiapkan untuk dicernakan oleh usus.
c. Protein
diubah menjadi pepton.
d. Susu
dibekukan dan kasein dikeluarkan.
e. Pencernaan
lemak dimulai dari lambung.
f. Faktor
antianemi dibentuk.
g. Chime,
yaitu isi lambung yang cair, disalurkan masuk duodenum.
Usus halus adalah
segmen paling panjang dari saluran GI, yang jumlah panjangnya kira-kira dua
pertiga dari panjang total saluran. Bagian ini membalik dan melipat diri yang
memungkinkan kira-kira 7000 cm area permukaan untuk sekresi dan absorbsi. Usus
halus dibagi ke dalam tiga bagian anatomik : bagian atas disebut duodenum,
bagian tengah disebut jejenum dan bagian bawah disebut ileum.
Duktus koledukus yang memungkinkan untuk pasase baik empedu dan sekresi
pankreas, mengosongkan diri ke dalam duodenum pada ampula vater.
Pertemuan
antara usus halus dan besar terletak di bagian bawah kanan duodenum. Ini
disebut sekum. Pada pertemuan ini yaitu katup ileosekal,
yang berfungsi untuk mengontrol pasase isi usus ke dalam usus besar dan
mencegah refluks bakteri ke dalam usus halus. Pada tempat ini terdapat apendiks
veriformis. Usus besar terdiri dari segmen asenden pada
sisi kanan abdomen, segmen tranversum yang memanjang dari
abdomen atas kanan ke kiri dan segmen desenden pada sisi kiri
abdomen. Bagian ujung dari usus besar terdiri dari dua bagian : kolon
sigmoid dan rektum. Tektum berlanjut pada anus.
Jalan keluar anal diatur oleh jaringan otot lurik yang membentuk baiksfingter
internal dan eksternal.
E.
Gejala Penyakit Maag (Gastritis)
Gastritis Akut
a. Muntah
kadang disertai darah
b. Nyeri
epigastrium
c. Nausea
dan rasa ingin vomitus
Membran mukosa
lambung menjadi edema dan hiperemik (kongesti dengan jaringan, cairan dan
darah) dan mengalami erosi superfisial, bagian ini mensekresi sejumlah getah
lambung yang mengandung sangat sedikit asam tetapi banyak mukus. Ulserasi
superfusial dapat terjadi dan dapat menimbulkan hemoragi. Pasien dapat
mengalami ketidaknyamanan, sakit kepala, malas, mual dan anoreksia, sering
disertai dengan muntah dan cegukan. Beberapa pasien asimtomatik.
Mukosa lambung
mampu memperbaiki diri sendiri setelah mengalami gastritis. Kadang-kadang,
hemoragi memerlukan intervensi bedah. Bila makanan pengiritasi tidak
dimuntahkan tetapi mencapai usus, dapat mengakibatkan kolik dan diare.
Biasanya, pasien sembuh kira-kira sehari, meskipun napsu makan mungkin menurun
selama 2 atau 3 hari kemudian.
Gastritis
Kronik
a. Sebagian
asimtomatik
b. Nyeri
ulu hati
c. Anoreksia
d. Nausea
e. Nyeri
seperti ulkus peptik
f. Anemia
g. Nyeri
tekan epigastrium
h. Cairan
lambung terganggu
i. Aklorhidria
F.
Pengobatan Penyakit Maag (Gastritis)
Maag bisa disembuhkan tetapi tidak
bisa sembuh total, maag adalah penyakit yang dapat kambuh apabila si penderita
tidak makan teratur, terlalu banyak makan, atau sebab lain. Biasanya untuk
meredakan atau menyembuhkannya penderita harus mengkonsumsi obat jika
diperlukan. Tetapi maag dapat di cegah, yaitu dengan cara makan teratur, makan
secukupnya, cuci tangan sebelum makan dan jangan jajan sembarangan.
Obat-obatan untuk sakit maag umumnya
dimakan dua jam sebelum makan dan dua jam
sesudah makan. Adapun dengan tujuan obat dikonsumsi dua jam sebelum makan yaitu
untuk menetralisir asam lambung, karena pada saat tersebut penumpukkan asam
lambung sudah sangat banyak dan didalam lambung penderita pasti telah terjadi
luka-luka kecil yang apabila terkena asam akan terasa perih. Kemudian obat
yang diminum dua jam sesudah makan
bertujuan untuk melindungi dinding lambung dari asam yang terus diproduksi.
Akhirnya dua jam setelah makan, asam yang di lambung akan terpakai untuk
mencerna makanan sehingga sudah ternetralisir dan tidak akan melukai dinding
lambung.
Obat-obatan yang biasanya digunakan:
2.
Pompa Proton pencegah pertumbuhan bakteri(Menghentikan produksi asam
lambung dan menghambat infeksi bakteri helicobacter pylori)
3.
Agen Cytoprotektif (Melindungi jaringan mukosa lambung dan usus halus)
4.
Obat anti sekretorik (Mampu menekan sekresi asam)
5.
Pankreatin (Membantu pencernaan lemak, karbohidrat, protein dan mengatasi
gangguan sakit pencernaan seperti perut kembung, mual, dan sering mengeluarkan
gas)
6.
Ranitidin (Mengobati tukak lambung)
7.
Simetidin (Mengobati dispepsia)
G.
Akibat atau Bahaya dari Penyakit Maag
(Gastritis)
Penyakit maag juga dapat muncul
akibat pengaruh dari jenis penyakit lainnya seperti : infeksi pada lapisan
lambung yang disebabkan oleh bakteri, anemia, penyakit ginjal, diabetes serta
dapak dari efek samping pemakaian jenis obat-obatan tertentu.
H.
Preventif agar Terhindar dari Penyakit
Maag (Gastritis)
Berbagai makanan dan minuman yang
harus diperhatikan oleh penderita sakit maag selama bulan puasa, antara lain:
1. Hindari makanan dan minuman yang
banyak mengandung gas dan terlalu banyak serat, antara lain sayuran (kol,
sawi), buah-buahan (nangka, pisang ambon), makanan berserat tertentu
(kedondong, buah yang dikeringkan), minuman yang mengandung gas (minuman
bersoda).
2. Hindari makanan yang merangsang
pengeluaran asam lambung seperti kopi, minuman beralkohol 5-20%, anggur putih,
dan sari buah sitrus.
3. Hindari makanan yang sulit dicerna
yang dapat memperlambat pengosongan lambung. Hal ini menyebabkan peningkatan
peregangan di lambung yang akhirnya dapat meningkatkan asam lambung seperti
makanan berlemak, kue tart, cokelat, keju.
4. Hindari makanan yang secara langsung
merusak dinding lambung yaitu makan yang mengandung cuka dan pedas, merica, dan
bumbu yang merangsang.
5. Makanan yang melemahkan klep
kerongkongan bawah sehingga menyebabkan cairan lambung dapat naik ke
kerongkongan antara lain alkohol, coklat, makanan tinggi lemak, gorengan.
Beberapa makanan yang sebaiknya Anda
hindari saat nyeri lambung melanda: Ketan, bulgur, jagung, ubi-ubian, daging
merah, daging/ikan yang diawetkan, kacang-kacangan, santan, goreng-gorengan,
sayuran mentah, kol, kembang kol, sawi, nangka, oyong, kangkung, daun singkong,
sayuran banyak serat, buah-buahan segar/mentah (kecuali pepaya dan pisang
masak), buah yang dikeringkan (kismis, korma) soda, alkohol, bumbu tajam, susu,
kopi.
Puasa Boleh Saja tapi Ada Syaratnya
Pada umumnya penderita sakit maag
dapat berpuasa terutama jika sakit maagnya hanya gangguan fungsional. Obat anti
asam lambung seperti penghambat reseptor H2 antara lain ranitidin, famotidin,
nizatidin dapat diberikan pada saat sahur dan berbuka untuk mengontrol asam
lambung selama berpuasa sehingga keluhan yang timbul saat berpuasa terutama
saat perut sudah kosong (6-8 jam setelah makan terakhir) dapat dikurangi.
Untuk penderita dengan kelainan organik khusunya pada penderita tukak lambung atau usus 12 jari akut dan keadaan tukaknya cenderung menyebabkan terjadinya pendarahan atau kanker lambung yang juga selalu berdarah, tidak dapat melaksanakan puasa.
Penelitian di RSCM menginvestigasi dispepsia yang terjadi atau bertambah berat saat pasien melaksanakan puasa. Hasilnya menunjukkan bahwa hampir 80% pasien yang diendoskopi mengalami kelainan organik pada sakit maag umumnya kelainan organiknya hanya ditemukan pada 20% kasus.
Penelitian tersebut membuktikan bahwa pada pasien yang sudah mempunyai sakit maag yang kronis perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut terlebih dahulu sebelum melaksanakan ibadah puasa. Apabila ditemukan bisa diobati terlebih dahulu atau melaksanakan puasa dengan tetap minum obat sehingga akibat yang tidak diharapkan terjadi tidak sampai terjadi.
Pada orang yang memang terdapat
kelainan organik, puasa akan memperberat kondisi sakit lambungnya jika tidak
terobati dengan tepat. Tetapi jika sakit lambungnya terobati mereka yang
mempunyai sakit lambung tadi dapat melakukan ibadah puasa seperti orang normal
pada umumnya.
Tips-tips hidup sehat bebas sakit
maag, antara lain sebagai berikut:
1. Banyak Makan Makanan Berserat
Buah-buahan dan sayur lebih gampang dan lebih cepat dicerna oleh lambung sehingga membuat lambung bekerja lebih sehat. Makanan berserat juga dapat membantu proses buang air besar lebih lancar.
TIPS: Naikkan konsumsi makanan berserat secara bertahap.
2. Minumlah yang banyak (dalam hal ini air putih tentunya!)
Air membantu dalam mengolah nutrisi makanan yang kita makan dan juga membantu penyerapan nutrisi kedalam tubuh. Selain itu air juga membuat melunakkan dan melancarkan pembuangan.
TIPS: Semakin banyak teh, kopi dan alkohol yang kita minum semakin banyak air yang anda butuhkan karena bahan-bahan diatas justru menigkatkan kehilangan cairan tubuh (diuretik).
3. Kurangi makanan berlemak dan berminyak
Makanan berlemak yang berlebih menghambat proses pencernaan sehingga meningkatkan resiko terserang gejala sakit maag seperti perih, mual dan nyeri di ulu hati.
TIPS: Walaupun tidak baik, jangan terlalu drastis mengurangi makanan berlemak karena kita masih membutuhkan untuk proses lubrikasi tubuh.
4.. Berolahragalah yang teratur
Olahraga pada dasarnya merangsang otot-otot kita bekerja termasuk otot perut/pencernaan sehingga dapat mempercepat proses pencernaan dan pembuangan.
TIPS: Jalan-jalan (tidak pakai kendaraan) sehabis makan dapat membantu proses pencernaan kita lebih sehat.
5. Kontrol tingkat stres Anda
Stress dapat mendorong tubuh kita untuk berfokus ke beberapa bagian tertentu saja dan melupakan prosess pencernaan dan bahkan mempercepat keluarnya asam dalam perut sehigga membuat kita merasa perih dan mulas.
TIPS: Aturlah pola makan anda secara teratur dimana Anda dapat makan dengan tidak terburu-buru, dikunyah dengan cukup, relaks dan tentunya dinikmati.
6. Berhentilah Merokok
Diluar 4.000 bahan berbahaya dalam tiap batang rokok yang kita hisap, merokok juga dapat menyebabkan peningkatan asam lambung dan tukak lambung.
Buah-buahan dan sayur lebih gampang dan lebih cepat dicerna oleh lambung sehingga membuat lambung bekerja lebih sehat. Makanan berserat juga dapat membantu proses buang air besar lebih lancar.
TIPS: Naikkan konsumsi makanan berserat secara bertahap.
2. Minumlah yang banyak (dalam hal ini air putih tentunya!)
Air membantu dalam mengolah nutrisi makanan yang kita makan dan juga membantu penyerapan nutrisi kedalam tubuh. Selain itu air juga membuat melunakkan dan melancarkan pembuangan.
TIPS: Semakin banyak teh, kopi dan alkohol yang kita minum semakin banyak air yang anda butuhkan karena bahan-bahan diatas justru menigkatkan kehilangan cairan tubuh (diuretik).
3. Kurangi makanan berlemak dan berminyak
Makanan berlemak yang berlebih menghambat proses pencernaan sehingga meningkatkan resiko terserang gejala sakit maag seperti perih, mual dan nyeri di ulu hati.
TIPS: Walaupun tidak baik, jangan terlalu drastis mengurangi makanan berlemak karena kita masih membutuhkan untuk proses lubrikasi tubuh.
4.. Berolahragalah yang teratur
Olahraga pada dasarnya merangsang otot-otot kita bekerja termasuk otot perut/pencernaan sehingga dapat mempercepat proses pencernaan dan pembuangan.
TIPS: Jalan-jalan (tidak pakai kendaraan) sehabis makan dapat membantu proses pencernaan kita lebih sehat.
5. Kontrol tingkat stres Anda
Stress dapat mendorong tubuh kita untuk berfokus ke beberapa bagian tertentu saja dan melupakan prosess pencernaan dan bahkan mempercepat keluarnya asam dalam perut sehigga membuat kita merasa perih dan mulas.
TIPS: Aturlah pola makan anda secara teratur dimana Anda dapat makan dengan tidak terburu-buru, dikunyah dengan cukup, relaks dan tentunya dinikmati.
6. Berhentilah Merokok
Diluar 4.000 bahan berbahaya dalam tiap batang rokok yang kita hisap, merokok juga dapat menyebabkan peningkatan asam lambung dan tukak lambung.
I.
Pantangan dari Penyakit Maag
(Gastritis)
Maag bisa disembuhkan tetapi tidak
bisa sembuh total, maag adalah penyakit yang dapat kambuh apabila si penderita
tidak makan teratur, terlalu banyak makan, atau sebab lain. Biasanya untuk
meredakan atau menyembuhkannya penderita harus mengkonsumsi obat jika
diperlukan. Tetapi maag dapat di cegah, yaitu dengan cara makan teratur, makan
secukupnya, cuci tangan sebelum makan dan jangan jajan sembarangan.
Di bawah ini adalah
beberapa jenis minuman dan makanan yang kurang baik untuk dikonsumsi yaitu:
1.
Minuman yang merangsang pengeluaran asam lambung antara lain : kopi, anggur putih, sari buah sitrus, dan susu.
2.
Makanan yang sangat asam atau pedas seperti cuka, cabai, dan merica (makanan yang merangsang perut dan dapat merusak
dinding lambung).
3.
Makanan yang sulit dicerna dan dapat memperlambat pengosongan lambung.
Karena hal ini dapat menyebabkan peningkatan peregangan di lambung yang
akhirnya dapat meningkatkan asam lambung antara lain makanan berlemak, kue tar, coklat, dan keju.
4.
Makanan yang melemahkan klep kerongkongan bawah sehingga menyebabkan cairan
lambung dapat naik ke kerongkongan seperti alkohol, coklat, makanan tinggi lemak, dan gorengan.
Selain itu, kegiatan yang dapat
meningkatkan gas didalam lambung juga harus dihindari, antara lain makan permen khususnya permen karet serta merokok.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Penyakit
Gastritis adalah suatu penyakit dimana terjadi peradangan di lambung. Yang hal
ini terjadi karena pola hidup kita sehari-hari, yang salah satunya adalah
kebiasaan merokok dan juga kebiasaan minum-minuman yang bersoda. Dan yang
paling penting adalah keteraturan waktu istirahat.
B. Saran
Untuk
merubah pola hidup kita untuk menjaga kesehatan dan terhindar dari segala macam
penyakit.
Langganan:
Postingan (Atom)